Efektivitas Latihan Lompat Tali terhadap Kecepatan dan Reaksi Pemain Bulutangkis Putri U-15

Abstrak

Tujuan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kecepatan dan reaksi antara atlet remaja putri dan nonatlet usia 15 tahun.

Materi dan metode. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain komparatif. Sampel penelitian berjumlah 20 orang remaja putri yang dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok atlet dan kelompok nonatlet. Kelompok atlet berjumlah 10 orang remaja putri yang merupakan atlet PB. Ngudi Berkah dan telah melakukan latihan lompat tali secara rutin tiga kali seminggu dengan durasi 15-20 menit, selama empat minggu sebelum pengambilan data. Sedangkan, kelompok nonatlet berjumlah 10 orang siswa SMP Taman dewasa yang tidak mengikuti latihan olahraga dan tidak melakukan latihan lompat tali. Instrumen pengumpulan data meliputi tes lari cepat 20 meter untuk mengukur kecepatan dan tes Reaksi Seluruh Tubuh untuk mengukur waktu reaksi.

Hasil. Analisis statistik menunjukkan bahwa kelompok atlet secara signifikan mengungguli kelompok non-atlet dalam hal kecepatan (p = .000) dan waktu reaksi (p = .001). Temuan ini menunjukkan bahwa latihan lompat tali efektif meningkatkan komponen kinerja utama pada atlet bulu tangkis muda

Kesimpulan. Latihan lompat tali efektif dalam meningkatkan kecepatan dan reaksi, dengan kecepatan menjadi aspek yang lebih dominan yang membedakan atlet dari non-atlet. Latihan ini dapat dimasukkan ke dalam program latihan fisik untuk atlet bulu tangkis. Hasil penelitian ini menggarisbawahi pentingnya memasukkan latihan lompat tali ke dalam program latihan terstruktur untuk mendukung perkembangan fisik awal dalam olahraga remaja.