Pemanfaatan Budidaya Maggot sebagai Pakan Alternatif Ayam di Desa Patapan
DOI:
https://doi.org/10.52188/psnpm.v5i1.1727Kata Kunci:
maggot, pakan ayam, limbah organic ,KKN Desa PatpanAbstrak
Biaya pakan yang tinggi menjadi kendala utama dalam peternakan ayam. Maggot atau larva Black Soldier Fly (BSF) dipilih sebagai alternatif karena kaya protein dan mampu menguraikan limbah organik. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan melalui pelatihan budidaya maggot dengan metode ceramah, demonstrasi, dan praktik langsung. Peternak diajarkan teknik menyiapkan media, pemeliharaan larva, hingga panen serta pengolahan maggot menjadi pakan segar maupun tepung. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peternak mampu memproduksi maggot sendiri dan menggunakannya sebagai pakan ayam. Penggunaan maggot terbukti menekan biaya pakan, meningkatkan pertumbuhan ayam, serta mengurangi limbah organik. Dengan demikian, maggot menjadi solusi ekonomis dan berkelanjutan bagi peternakan ayam

